Sektor Jasa AS dan Eropa Membaik, Rupiah Menguat 14 Poin

RADARBANGSA.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat diproyeksi menguat pada perdagangan hari ini.

Indeks aktivitas sektor jasa di AS dan Eropa yang membaik menjadi sentimen utama yang akan mendorong pasar untuk memilih aset-aset berisiko.

Mengutip data Bloomberg, Rabu pukul 10.22 WIB, kurs rupiah diperdagangkan pada level Rp14.238per dolar AS. Posisi tersebut menunjukkan penguatan 14,5 poin atau 0,10% dibandingkan pada posisi penutupan di Rp14.252 per dolar AS.

"Membaiknya data ekonomi yang dirilis kemarin, yaitu data indeks aktivitas sektor jasa Eropa dan AS mendukung sentimen tersebut. Sentimen ini bisa mendukung penguatan rupiah terhadap dolar AS hari ini," kata Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra dalam keterangan tertulis, Rabu pagi.

Tapi di sisi lain, yield obligasi AS tenor 10 tahun terlihat meningkat karena ekspektasi pengetatan moneter di AS. Yield kembali ke atas level 1,5.

Ini bisa menekan penguatan rupiah terhadap dollar AS dan malah bisa mendorong pelemahan rupiah," jelas Ariston.

Ariston memperkirakan kurs rupiah hari ini akan bergerak di kisaran Rp14.240 - Rp14.280 per dolar AS.