Ekspor Mie Instan RI Meningkat Sepanjang Pandemi

| Kamis, 09/12/2021 17:38 WIB
Ekspor Mie Instan RI Meningkat Sepanjang Pandemi Mie Instan (Doc: Istimewa)

RADARBANGSA.COM – Minat masyarakat dunia mengkonsumsi mie instan semakin meningkat. Data terbaru yang dirilis oleh World Instant Noodle Association, konsumsi mie instan global pada 2020 naik mencapai 116,56 miliar porsi.

Naiknya konsumsi mie instan salah satunya juga didongkrak oleh kelompok usia produktif di AS. Kelompok ini banyak  mengkonsumsi mie instan sebagai salah satu jenis makanan yang mudah diolah dan dikonsumsi ketika meningkatnya waktu yang dihabiskan di rumah saat pandemi.

Fenomena itu lantas memberi keuntungan tersendiri bagi Indonesia. Sebagai salah satu konsumen mie instan terbesar, Indonesia juga berhasil meningkatkan ekspor mie instan bahkan ke pasar non tradisional.

Menurut riset yang dilakukan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), total  eskpor mie instan 2020 mencapai 271,34 juta dolar AS, meningkat 22,96 persen year-on-year (yoy) dari 2019  yaitu 220,7 juta dolar AS.

"Data terkini menunjukkan nilai ekspor kumulatif Januari - September 2021 sebesar 185,04 juta dolar AS,” ujar Kepala Divisi IEB Institute LPEI Rini Satriani kepada wartawan, Kamis 9 Desember 2021.

Adapun ekspor mie instan Indonesia pada 2020 sebagian besar ditujukan ke Malaysia (31,40 persen), diikuti Australia (9,84 persen), Singapura (4,70 persen), Amerika Serikat (4,51 persen), dan Timor Leste (4,25 persen).

Berdasarkan pergerakan dan pengamatan data ekspor mie instan pasa 2020-2021, terdapat sejumlah negara tujuan ekspor utama Indonesia yang mencatatkan adanya peningkatan permintaan mie instan dari Indonesia antara lain ke Timor Leste (menjadi 9,78 juta dolar AS), Kamboja (menjadi 7,75 juta dolar AS), Taiwan (menjadi 6,42 juta dolar AS), Vietnam (menjadi 3,29 juta dolar AS), dan Madagaskar (menjadi 1,98 juta dolar AS). 

"Destinasi ini merupakan pasar non tradisional sehingga memberikan sinyal bahwa peluang pasar ke depan semakin terbuka tidak hanya untuk mie instant tetapi produk makanan olahan lainnya," pungkas Rini.

 

Tags : mie instan , ekspor mie

Berita Terkait