Presiden Naikkan Tunjangan Babinsa 771 Persen, KSAD Senang

| Kamis, 07/06/2018 12:08 WIB
Presiden Naikkan Tunjangan Babinsa 771 Persen, KSAD Senang Presiden Jokowi menghadiri Rapim TNI-Polri (Foto: Setkab.go.id)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono menyambut baik keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menaikkan pendapatan operasional anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) di seluruh wilayah Indonesia.

“Jadi menurut saya kalau Bapak Presiden memberikan kenaikan, itu sudah sepantasnya,” kata KSAD usai acara Buka Puasa Bersama, di Markas Besar TNI AD, Jakarta, Rabu 6 Juni 2018.

Menurut dia, kenaikan tunjangan sebesar 771 persen itu dapat memberikan motivasi dan semangat bagi para Babinsa yang bertugas di seluruh pelosok Indonesia.

“Yang jelas dengan kenaikan tunjangan bagi Babinsa, membuat semangat prajurit saya. Karena memang mereka itu pahlawan-pahlawan kita yang bekerja tiap hari di lapangan,” ucap Mulyono.

Mantan Pangkostrad ini berharap, para Babinsa bisa lebih meningkatkan kinerjanya, baik Babinsa yang bertugas di pedesaan maupun yang di wilayah perbatasan.

Sebelumnya, Jokowi menaikkan pendapatan operasional dari semula Rp 310.000 menjadi Rp 2.700.000 untuk Babinsa yang berada di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).

"Saya kira, seluruh Babinsa yang mendengar pengumuman ini akan sangat bergembira, terutama yang berada di pelosok-pelosok," ucap Jokowi yang diiringi tepuk tangan meriah.

Begitupun dengan kenaikan tunjangan bagi anggota TNI dan Polri. Kenaikan tersebut berupa tunjangan kinerja.

"Selain itu juga akan saya umumkan mengenai kenaikan tunjangan kinerja, tukin, yang akan diberikan juga di bulan Juli, TNI Polri. Semuanya naik jadi 70 persen," ujar Jokowi.

Tags : Jokowi , Babinsa , TNI , KSAD