Kebijakan `Gage` Kendalikan Lalu Lintas Jakarta
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Pengurus Harian Yayasan Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi mengungkapkan, ganjil genap (gage) merupakan kebijakan yang positif untuk mengendalikan lalu lintas di Jakarta.
"Ganjil genap (gage) cukup positif sebagai intrusmen pengendali lalu lintas (di Jakarta), " kata Tulus Abadi di Jakarta, Selasa 4 September 2018.
Menurut Tulus, dikutip dari antaranewscom, kebijakan ganjil genap menjadi momen yang baik untuk dipertahankan karena dapat merubah perilaku masyarakat.
Meski setuju secara umum, YLKI meminta pihak terkait untuk mengevaluasi kebijakan tersebut terutama untuk Sabtu-Minggu tidak dikenakan ganjil genap atau pun sebaliknya.
Lalu, tidak hanya pada weekend saja dievaluasi tetapi waktunya pun tidak perlu `full day` karena sejatinya kemacetan hanya pada jam-jam sibuk saja.
Seperti diketahui, selama Asian Games 2018 berlangsung di sejumlah ruas jalan di Jakarta diberlakukan ganjil genap guna mengurangi kemacetan dan untuk memperlancar jalannya penyelenggaraan olahraga bergengsi itu.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Apresiasi Dukungan Percepatan Pembangunan Desa, Kemendes PDTT Gelar CSR-PDB Award 2024
-
Hadapi Korea Selatan di Perempatfinal Piala Thomas, Indonesia Siap Berjuang Keras
-
Pemerintah Kucurkan Rp609,8 Triliun untuk Pengembangan Desa
-
Hardiknas 2024, Ketua DPR RI Dukung Kemajuan Ekosistem Pendidikan
-
Presiden Jokowi Teken UU Desa, Masa Jabatan Kades Diperpanjang