Ibu Kota Pindah ke Kalimantan Timur, Apa Kata BMKG?

| Rabu, 28/08/2019 17:14 WIB
Ibu Kota Pindah ke Kalimantan Timur, Apa Kata BMKG? Logo BMKG. (Foto: elshintacom)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan, ibu kota Indonesia akan pindah ke Kalimantan Timur beberapa waktu lalu. Apakah Pulau Kalimanan aman dari gempa?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan bahwa Pulau Kalimantan adalah satu-satunya pulau di Indonesia dengan tingkat aktivitas kegempaan relatif paling rendah.

“Meskipun di Pulau Kalimantan terdapat struktur sesar dan memiliki catatan aktivitas gempa bumi, tetapi secara umum wilayah Pulau Kalimantan masih relatif lebih aman jika dibanding daerah lain di Indonesia, seperti Pulau Sumatra, Jawa, Sulawesi, dan Papua yang memiliki catatan sejarah gempa merusak dan menimbulkan korban jiwa sangat besar,” ungkap Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dikutip dari laman setkabgoid, Rabu 28 Agustus 2019.

Dwikorita memaparkan, kondisi seismisitas Pulau Kalimantan yang relatif rendah ini berdasarkan sejumlah fakta, diantaranya pertama, wilayah Pulau Kalimamtan memiliki jumlah struktur sesar aktif yang jauh lebih sedikit daripada pulau-pulau lain di Indonesia.

“Wilayah Pulau Kalimantan lokasinya cukup jauh dari zona tumbukan lempeng (megathrust), sehingga suplai energi yang membangun medan tegangan terhadap zona seismogenik di Kalimantan tidak sekuat dengan akumulasi medan tegangan zona seismogenik yang lebih dekat zona tumbukan lempeng,” jelasnya.

Meski demikinan, BMKG tetap menghimbau kepada pemerintah agar melakukan mitigasi bencana dengan menyiapkan tata ruang pantai agar masyarakat pesisir lebih aman.

Tags : Ibu Kota Pindah ke Kalimantan ,

Berita Terkait