Selain Sandang Pangan, PKB Salurkan Obat-obatan untuk Korban Banjir

| Kamis, 02/01/2020 16:53 WIB
Selain Sandang Pangan, PKB Salurkan Obat-obatan untuk Korban Banjir DPP PKB menyalurkan bantuan untuk korban bencana banjir di DKI Jakarta, Rabu (1/1). (Foto: istimewa)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sejak kemarin Rabu, 1 Januari 2019, sudah turun tangan memberi bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak atau menjadi korban banjir di DKI Jakarta, Bogor, Bekasi dan Tangerang.

Ketua DPP PKB Bidang Sosial dan Penanggulangan Bencana, Marwan Dasopang berujar, beberapa upaya awal dilakukan yaitu membantu evakuasi, pemenuhan kebutuhan dasar, hingga mendirikan dapur umum.

“Beberapa titik sudah kita kunjungi kemarin konsentrasi di Ciledug (Tangerang), kemudian hari ini ada di Cakung, Tanah Abang, ada juga beberapa warga PKB yang membuat posko-posko tersendiri dan menyalurkan kebutuhan masyarakat,” kata pria yang akrab disapa Mardas di Jakarta, Kamis, 2 Januari 2019.

Tak sekedar menyalurkan bantuan kebutuhan sandang dan pangan, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini menyatakan PKB juga akan menyalurkan bantuan berupa obat-obatan bagi warga terdampak banjir.

“Dua hari ke depan kita mulai bergeser karena daya tahan masyarakat pasti akan berkurang dan (mengantisipasi) terpapar penyakit seperti penyakit kulit. Jadi DPP PKB akan menyiapkan obat-obatan,” ujar legislator asal Medan, Sumatera Utara ini.

Menurut Mardas, banjir yang melanda Jabodetabek kali ini adalah terbesar sejak lima tahun terakhir. Sebaran banjir yang luas juga tak mungkin bisa ditangani optimal oleh Pemerintah.

“Ini oleh pemerintah tidak bisa tertangani keseluruhan karena kemampuan pemerintah terbatas. Karena itu partisipasi masyarakat dibutuhkan, maka kami dari DPP PKB masuk di situ,” tutur dia.

Tim Penanggulangan Bencana DPP PKB, lanjut Mardas, juga menyayangkan pemerintah yang lamban melakukan mitigasi bencana bagi warga, terutama di DKI Jakarta.

“Evaluasi kita, informasi tentang banjir ini agak lambat dan tidak seperti yang terduga. Maka kita berharap di situasi seperti ini, diperkirakan masih ada tiga bulan kedepan, informasi ini penting supaya masyarakat bisa berjaga-jaga, itu namanya siap siaga,” ungkap dia.

Tags : PKB , Marwan Dasopang , Banjir , Jakarta