300 Warung Kuliner di Banyuwangi dapat Sertifikat Protokol Covid-19
BANYUWANGI, RADARBANGSA.COM - Pemkab Banyuwangi terus melakukan simulasi dan evaluasi pelaku ekonomi guna menyambut era normal baru, termasuk warung-warung rakyat yang didampingi untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Sertifikasi tersebut menyasar ratusan usaha kuliner rakyat yang mayoritas menjajakan kuliner khas Banyuwangi. Pada Rabu, 1 Juli 2020 yang lalu, Pemkab menyatakan 300 warung rakyat lolos uji sertifikasi protokol kesehatan.
“Selama tiga pekan terakhir, tim gabungan Pemkab Banyuwangi bergerak ke berbagai pelaku usaha warung rakyat untuk mendampingi penerapan standar pelayanan sesuai protokol kesehatan,” kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
Anas menambahkan sertifikasi terhadap warung rakyat dilakukan untuk memberi jaminan keamanan, kesehatan dan keselamatan bagi semua yang terlibat di sektor ini.
Pada saat yang bersamaan, langkah serupa juga dilakukan untuk destinasi wisata, hotel, homestay, kafe, dan restoran.
“Warung-warung rakyat selama ini berperan menggerakkan ekonomi, termasuk dalam menopang sektor pariwisata. Sehingga ke depan, jika sektor wisata benar-benar dibuka, maka warung rakyat sudah siap menerapkan protokol kesehatan. Wisatawan bisa nyaman, dan dengan sendirinya warung rakyat bisa semakin laris,” kata Anas.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Perempuan Aset Penting Pembangunan Bangsa
-
PKS Kunjungi PKB, Gus Imin: Kita Ingin Kerja Sama di Legislatif dan Eksekutif
-
Berhasil Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Rinov/Pitha Akui Tertekan Saat Perebutannya
-
Menteri Pertanian Ingatkan Krisis Pangan Bisa Ancam Indonesia
-
Liga Inggris: Takluk dari Everton, Liverpool Tertinggal dari Arsenal