Anggia: Tata Kelola yang Baik Kunci Keberhasilan Ketahanan Pangan Kita

| Sabtu, 28/08/2021 21:45 WIB
Anggia: Tata Kelola yang Baik Kunci Keberhasilan Ketahanan Pangan Kita Anggia Erma Rini (Wakil Ketua Komisi IV DPR RI). (Foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Di masa depan, penerapan teknologi dan inovasi beragam varietas padi yang mampu menghasilkan beras khusus, sangat dibutuhkan dalam penyediaan pangan sehat nasional. Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Ermarini menegaskan hal tersebut saat panen demfarm padi khusus dan padi spesifik lokasi Poktan Suko Tani di Desa Tegalrejo, Kecamatan Rejotangan, Tulungagung pada Sabtu, 28 Agustus 2021 pagi.

Menurut Anggia, situasi global yang sangat rentan dengan ancaman kesehatan harus diimbangi dengan penyediaan pangan sehat dan berkualitas tinggi. "Kita patut berbangga kelompok tani (Poktan) Suko Tani telah mampu memanen sejumlah varietas padi unggulan seperti Pamelan, Inpari IR Nutri Zinc, Inpari 32 HBD, Inpari 42 Agritan GSR, dan Inpari 45. Varietas hasil penerapan teknologi padi ini harus terus dikembangkan agar menginspirasi petani lain," ujarnya.

Anggia menegaskan varietas unggulan ini berpeluang membuka pasar baru yang lebih luas serta untuk menekan ketergantungan impor. "Ini sudah panen kedua, meski beras khusus ini masih terbatas, namun dengan kualitas yang baik, ke depan petani-petani lainnya sangat mungkin mengikuti jejak varietas unggulan di Tegalrejo ini," jelasnya.

Dari sisi kebijakan, Anggia juga memastikan selalu mendorong Kementan RI untuk memperkuat penelitian dan pengembangan potensi pangan lokal, serta melakukan langkah serius dalam mengatasi kelangkaan sejumlah komoditas pangan.

"Seperti porang yang saat ini lagi hits. Itu harus ada intervensi pemerintah terhadap petani-petani yang punya minat. Selain itu, jagung dan kedelai yang masih impor juga harus mendapat perhatian khusus pemerintah. Riset dan inovasi teknologi pertanian, serta tata kelola pangan yang baik adalah kunci keberhasilan misi ketahanan pangan kita," ujar Anggia.

Pada kesempatan panen denfarm ini, hadir juga Kepala Balitbang Kementan RI Fadjry Djufry, Kepala BBP2TP Balitbangtan, Kepala BB Padi Sukamandi Balitbangtan, Kepala BB Pasca Panen Balitbangtan, Bupati Tulungagung, Kepala BPTP Jatim, Kadis Pertanian Tulungagung, serta para petani yang tergabung dalam Poktan Suko Tani Tegalrejo.

Tags : DPR RI , Teknologi , Pertanian , Indonesia