Tingkatkan Kepekaan Sosial, Fatayat NU Kembali Berbagi Takjil di Jaktim

RADARBANGSA.COM - Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) berkomitmen untuk tidak hanya meningkatkan ubudiyah atau peningkatan spiritual ala NU, tetapi juga berkomitmen mengoptimalkan aksi sosial secara langsung di tengah masyarakat. 

Komitmen tersebut diwujudkan Fatayat NU dengan rutin membagikan takjil gratis kepada masyarakat setiap hari Sabtu dan Minggu sepanjang Ramadan 1444 Hijriah. Fatayat juga mewujudkannya dengan berbagi santunan untuk yatim piatu serta duafa.

"Ini adalah bagian dari cara dan momentum Fatayat NU untuk meningkatkan kepekaan sosial, meningkatkan kepedulian para kader dan pengurusnya bahwa ada masyarakat di sekitar mereka kondisinya kekurangan dan butuh uluran bantuan kita semua," kata Ketua Umum PP Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah saat berbagi takjil di wilayah Utan Kayu Utara, Jakarta Timur, Sabtu (8/4/2023).

Untuk diketahui, kegiatan sosial berbagi takjil di Utan Kayu adalah kali ketiga digelar PP Fatayat NU sejak awal Ramadan 1444 Hijriah. Sebelumnya Fatayat NU juga menggelar kegiatan serupa di Jl Kramat Raya Jakarta Pusat, serta Ponpes al-Muhajirin Jakarta Utara.

Perempuan yang akrab disapa Margaret itu menyatakan, aksi peduli sosial semacam berbagi takjil tersebut tidak boleh diputus. Terlebih momentum Ramadan adalah waktu yang pas untuk meningkatkan kepedulian kepada sesama.

"Kita tahu Ramadan itu adalah bulan di mana ketika kita berbuat baik, melakukan hal-hal yang positif insyaallah Allah akan melipatgandakan pahala yang telah dilakukan, tutur Margaret.

Anggota Komisi Perlindungan Anak dan Perempuan (KPAI) itu juga berpesan kepada seluruh kader dan pengurus Fatayat NU seluruh Indonesia untuk turut mengisi Ramadan dengan meningkatkan kepedulian kepada sesama yang membutuhkan.

"Saya minta Fatayat NU seluruh Indonesia untuk mengisi Ramadan dengan kegiatan yang positif, apapun itu, yang mendukung peningkatan spiritual dan peningkatan sosial sahabat-sahabat semua. Ayo kita galakkan dan kita ramaikan," tukas Margaret.