KPU RI Sebut Jumlah PSU, PSL dan PSS Turun di Pemilu 2024

RADARBANGSA.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari menyebutkan bahwa jumlah pemungutan suara ulang (PSU), pemungutan suara lanjutan (PSL) dan pemungutan suara susulan (PSS) mengalami penurunan pada Pemilu 2024 dibandingkan periode sebelumnya. Hal itu disampaikan Hasyim saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 25 Maret 2024.
Ia mengungkapkan bahwa pelaksanaan pemungutan suara berlangsung pada 820.161 tempat pemungutan suara (TPS) di dalam negeri. Kemudian, untuk di luar negeri sekitar 2.538 TPSLN/KSK/Pos di Luar Negeri.
"Jumlah pemilih di dalam negeri 203.056.748 pemilih dan di luar negeri 1.365.433 pemilih," kata Hasyim.
Kemudian, terangnya, jumlah PSU di Pemilu 2019 mencapai 1.114 TPS, sedangkan Pemilu 2024 sekitar 738 TPS. Untuk PSL pada Pemilu 2019 dilaksanakan di 2.293, sedangkan Pemilu 2024 dilaksanakan pada 117 TPS.
Selanjutnya, PSS pada Pemilu 2019 dilaksanakan pada 384 TPS, sedangkan Pemilu 2024 dilaksanakan di 258 TPS.
Adapun total untuk Pemilu 2019 pada pelaksanaan PSU, PSL dan PSS sebanyak 3.791 TPS. Kemudian, pada Pemilu 2024 ini dilaksanakan pada 1.113 TPS.
"Bila dibandingkan dengan jumlah TPS yang dioperasionalkan pada Pemilu 2019 tercatat 0,46 persen. Pada pemilu 2024 adalah 0,13 persen," terang Hasyim.
Selain itu, Hasyim mengatakan pada Pemilu 2019, daerah yang melakukan PSU, PSL, dan PSS tersebar di 34 provinsi, 280 kabupaten/kota, 592 kecamatan dan 770 desa.
Untuk pemilu 2024, daerah yang melaksanakan PSU, PSL dan PSS tersebar di 38 provinsi, 225 kabupaten/kota, 427 kecamatan, 561 desa/kelurahan yang dilaksanakan mulai tanggal 15 Februari sampai dengan 24 Februari 2024.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Menlu RI Tegaskan Ketahanan Pangan jadi Fokus Kerja Sama ASEAN Plus Three
-
Wakil Ketua Baleg: RUU Masyarakat Hukum Adat Jadi Agenda Legislasi Prioritas PKB
-
Gelombang Panas Terjang Eropa, Sebabkan 2.300 Kematian
-
Emas Antam 11 Juli Dijual Rp1,906 Juta per Gram
-
Pemprov Banten Ajukan Tambahan Lokasi Sekolah Rakyat