Grand JFC 2025 Tampilkan Karnaval Busana Spektakuler

| Senin, 11/08/2025 22:30 WIB
Grand JFC 2025 Tampilkan Karnaval Busana Spektakuler Gelaran GFC 2025 tampilkan karnaval busana spektakuler. (Foto: ig: @jemberfashioncarnaval)

RADARBANGSA.COM - Parade karnaval busana spektakuler dengan 10 defile memukau mewarnai Grand Jember Fashion Carnaval (JFC) 2025 di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (10/8/2025). 

Mengusung tema besar "Evoluxion: Dream, Evolve, Triumph", JFC memadukan konsep evolution, luxury, dan innovation dalam suguhan fesyen yang megah, berani, dan inovatif.

Presiden JFC Budi Setiawan menjelaskan, sepuluh defile kuat yang tampil mengangkat pesan untuk kembali merawat bumi, manusia, dan peradaban. 

“Mulai dari Anatomy, Botannica, Allograph, Nile Enigma, Great Wall of China, Nias, Pinisi, Origami, Aerospace, dan Symphonia,” ujarnya.

Ia mengaku bersyukur atas kesuksesan penyelenggaraan JFC tahun ini yang disebut sebagai gelaran terbesar sepanjang sejarah, baik dari skala acara, jumlah peserta, maupun ragam kostum yang ditampilkan. 

“Alhamdulillah, Yang Maha Kuasa memberikan kesempatan kepada kami untuk menggelar pertunjukan spektakuler seperti yang baru saja disaksikan bersama,” tuturnya.

Budi menegaskan, keistimewaan JFC 2025 tidak hanya terletak pada kemegahan kostum, tetapi juga pada kolaborasi besar antara desainer muda, peserta karnaval, tim kreatif, dan seluruh pendukung acara. 

“Yang spektakuler bukan hanya kostumnya, tetapi kolaborasi semua komponen, semua pihak yang terlibat bekerja dengan dedikasi tinggi untuk menghadirkan karya yang mengangkat nama Jember di kancah nasional maupun internasional,” katanya.

Kesuksesan JFC 2025, lanjut Budi, tidak lepas dari dukungan penuh Bupati Jember Muhammad Fawait dan jajaran pemerintah daerah. 

Proses koordinasi, kata dia, berjalan lancar dengan seluruh fasilitas pendukung terpenuhi tanpa hambatan. 

“Spirit dari pemerintah daerah sangat terasa. Bahkan, salah satu fokus yang kami dorong bersama adalah percepatan pengaktifan Bandara Jember, yang sangat penting untuk memperkuat posisi Jember sebagai kota wisata budaya,” ujarnya.

Budi menargetkan, penyelenggaraan tahun depan akan lebih kaya konten dan semakin berkelas internasional. 

“Tahun depan InsyaAllah akan semakin kaya dengan fashion, kostum, musik, dan berbagai unsur e-craft. Target kami adalah memperkuat identitas Jember di mata dunia melalui karnaval yang lebih megah dan variatif,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada pendiri sekaligus visioner JFC, almarhum Dynand Fariz, yang dinilai berhasil menjadikan Jember sebagai panggung karnaval dunia.

Masing-masing kostum, baik yang bertema alam, budaya tradisional, sejarah, maupun teknologi modern, membawa cerita yang menggambarkan kemajuan kreativitas tanpa batas.

Tags : GFC 2025 , Busana , Jember

Berita Terkait