Jembatan Youtefa Dibangun Melalui Pembiayaan `Surat Berharga Syariah Nasional`

| Senin, 28/10/2019 18:37 WIB
Jembatan Youtefa Dibangun Melalui Pembiayaan `Surat Berharga Syariah Nasional` Jembatan Youtefa (foto: kemenkeugoid)

JAYAPURA, RADARBANGSA.COM - Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo meresmikan Jembatan Youtefa (sebelumnya bernama Jembatan Holtekam, red) di atas Teluk Youtefa, di Kota Jayapura, Papua, Senin, 28 Oktober 2019 siang.

Jembatan Youtefa ini dibiayai dari dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) / Sukuk Negara sebesar Rp1,3 triliun dan dilengkapi dengan kontribusi dana APBD Provinsi Papua dan Kota Jayapura sebesar Rp500 miliar yang dilaksanakan dengan skema Multi Years Contract (MYC) mulai Tahun Anggaran 2015-2019. 

Jembatan bertipe Jembatan Utama Pelengkung (Continous Steel Arch Bridge) dan Pondasi Jembatan Utama Bored Pile ini mempersingkat waktu tempuh dari Kota Jayapura ke perbatasan Skouw (perbatasan dengan Papua Nugini) dari 2,5 jam menjadi 1 jam. 

Diketahui, Dua Bentang tengah Jembatan Youtefa ini dikirim menggunakan kapal laut dengan menempuh perjalanan sejauh 3.200 kilometer dalam waktu 19 hari. 

Bahkan Museum Rekor Indonesia (MURI) memberikan dua penghargaan yaitu Pengiriman Rangka Baja Pelengkung Bagian Tengah secara utuh dengan jarak terjauh dan Pengangkatan Rangka baja jembatan dalam keadaan untuh terpanjang.

Jembatan yang menghubungkan Holtekamp dengan Hamadi dengan panjang rentang jembatan 1332 meter ini dijadikan objek wisata oleh warga Jayapura dan sekitarnya.

Tags : Jembatan Youtefa , Holtekam , Presiden Jokowi

Berita Terkait