Meeting dengan Hologram, Microsoft Mesh Super Canggih

| Rabu, 03/03/2021 17:02 WIB
Meeting dengan Hologram, Microsoft Mesh Super Canggih Hologram (foto:sea.mashable.com)

RADARBANGSA.COM - Microsoft membuat software baru dengan menggunakan hologram, sehingga rapat virtual bisa berinteraksi langsung dengan avatar dan mengirimkan "objek" satu sama lain dalam bentuk hologram. Teknologi ini jauh lebih canggih dari pada Zoom dan Google Meet yang saat ini banyak digunakan untuk rapat online.

Software tersebut dinamakan Microsoft mesh, yang secara resmi diumumkan hari Selasa, 2 Maret 2021 di Microsoft Ignite, konferensi pengembang tahunan perusahaan.

Berikut ulasan Microsoft Mesh dikutip dari Mashable SE Asia, Rabu, 03 Maret 2021,

"Saya tahu Anda sedang duduk," kata Greg Sullivan, direktur mixed reality Microsoft, kepada saya meskipun kami tidak saling melihat. HoloLens 2 diikatkan ke kepala saya, saya berdiri, berjalan mendekat ke meja virtual, dan melihat avatar dari Sullivan sebelum ia berpaling kepada saya dan berkata, " Ini adalah Microsoft Mesh ."

Selama saya melihat Mesh, Sullivan memberi saya banyak hologram, termasuk bulan, ubur-ubur, dan hiu yang bergerak.

Berkat pelacakan tangan yang terpasang di headset, saya dengan mudah mengulurkan tangan dan meraihnya dengan tangan saya. Dari sana, saya mencubit jari-jari saya di sekitar objek, dan membuatnya lebih besar atau lebih kecil dengan menggerakkan kedua tangan saya menjauh atau lebih dekat.

Pengalaman akan bervariasi tergantung pada apa yang dilakukan pengembang dengannya dan jenis perangkat yang Anda gunakan.

Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya mencobanya dengan HoloLens 2 yang memungkinkan Anda melihat sekeliling ruangan, jadi jika menggunakan headset VR mungkin terasa lebih mencakup sekeliling pandangan.

Berbicara tentang headset VR, Microsoft Mesh tidak terbatas pada HoloLens 2. Ini juga kompatibel dengan semua headset realitas campuran Windows (termasuk buatan dari HP, Lenovo, Acer, Samsung, dan Asus), dan Oculus Quest serta Quest 2.

Microsoft mesh kedepannya akan dikembangkan di PC, Smartphone, dan MacBook sehingga pengguna yang tidak memiliki headset VR juga dapat merasakan teknologi microsoft mesh.

Seperti jika menggunakan Microsoft Teams dimungkinkan nantinya akan dapat menempatkan jendela konferensi video ke dalam ruang rapat virtual. Selain itu, perangkat ini juga dapat berguna bagi mereka yang tidak bekerja di depan komputer sepanjang hari.

“Jika Anda adalah seseorang yang bekerja di jalur perakitan, atau memperbaiki mesin yang kompleks, atau sekumpulan skenario pekerja lini pertama lainnya, jika masih menggunakan laptop untuk bekerja maka Anda tidak benar-benar mendapat manfaat langsung dari revolusi digital” kata Sullivan.

Microsoft Mesh juga dapat digunakan oleh masyarakat untuk melakukan kegiatan sosial seperti konser, bertemu di bar bersama teman dan keluarga.

Sedangkan, Perangkat Holo Lens 2 masih tergolong sangat mahal. Sementara banyak perangkat VR lain yang memiliki harga yang lebih terjangkau. Jika dibandingkan saja, Oculus Quest 2 hanya dibanderol $299 atau sekitar Rp4.200.000. Sementara, HoloLens 2 terdaftar dengan harga $ 3.500 atau sekitar Rp50.000.000 di situs Microsoft.

Microsoft bukan satu-satunya perusahaan yang menawarkan perangkat lunak jenis ini. Ruang kerja kolaboratif di VR sudah ada sebelumnya, seperti Spatial, VrChat , Mootup, dan banyak lagi. Dengan dibuatnya Mesh, maka Microsoft dan tim pengembang harus menemukan cara agar membuat platform ini menonjol daripada pesaingnya.

 
Tags : Microsoft Mesh , Hologram

Video Terkait