-
Senin, 28/10/2019 20:22 WIB WIB
Komnas HAM Ungkap Penembakan 22 Mei Bukan Dilakukan Polisi
Komisi nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah melakukan investigasi terkait penembakan yang menyebabkan 10 orang meninggal dunia saat aksi yang berlangsung pada 21-23 Mei 2019 lalu.
-
Minggu, 26/05/2019 13:30 WIB WIB
Polisi Tetapkan Mustofa Nahra Tersangka Penyebar Hoaks Aksi 22 Mei
Kasubdit 3 Siber Bareskrim Mabes Polri Kombes Pol Rickynaldo Chairul menyebut saat ini status hukum Koordinator Tim IT BPN Prabowo-Sandi ini telah menjadi tersangka. “Sudah jadi tersangka," kata Rickynaldo saat dikonfirmasi, Minggu 25 Mei 2019.
-
Minggu, 26/05/2019 10:42 WIB WIB
Diduga Sebar Hoaks 22 Mei, Mustofa Nahra Ditangkap Polisi
Pemilik akun @AkunTofa dan @TofaLonTofa, Mustofa Nahrawardaya ditangkap polisi terkait hoaks kerusuhan 22 Mei 2019, Minggu 26 Mei 2019 dini hari.
-
Jum'at, 24/05/2019 14:15 WIB WIB
Sore Ini Kominfo Putuskan Tenggat Waktu Pembatasan Media Sosial
Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ferdinandus Setu menyatakan tenggat waktu pembatasan akses media sosial akan diumumkan sore ini, Jumat 24 Mei 2019.
-
Kamis, 23/05/2019 20:52 WIB WIB
Sekjen PKB: Tak Sulit Bagi Polri Ungkap Dalang Kerusuhan Jakarta
Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), M. Hanif Dhakiri mendukung pernyataan Presiden Joko Widodo bahwa tidak akan memberi ruang bagi siapa saja yang terlibat pada kerusuhan pada 21 dan 22 Mei lalu.
-
Kamis, 23/05/2019 09:19 WIB WIB
Memburu Dalang Kericuhan 22 Mei, Siapa yang Harus Bertanggungjawab?
Aksi demonstrasi menolak hasil rekapitulasi suara Pemilu 2019 dinodai dengan kericuhan tak bertanggungjawab. Bahkan mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dan ratusan luka.
-
Rabu, 22/05/2019 23:06 WIB WIB
Sikapi Aksi 22 Mei, Densus 26 NU Dukung Penuh TNI dan Polri
Koordinator Nasional Densus 26 NU Kiai Umaruddin Masdar menyatakan mendukung penuh TNI dan Polri untuk menindak tegas massa aksi yang bertindak anarkis.
-
Rabu, 22/05/2019 17:37 WIB WIB
Jokowi: Tidak Ada Pilihan, TNI-Polri Akan Tindak Tegas Perusuh NKRI
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi kericuhan yang terjadi pada aksi 22 Mei 2019 dini hari tadi. Menurut Jokowi, pemerintah Indonesia tidak akan memberikan toleransi kepada semua pihak yang mencoba ingin mengganggu keamanan di tanah air pasca Pilpres 2019.
-
Selasa, 21/05/2019 08:16 WIB WIB
Ketum PBNU Minta Nahdliyin Tak Ikut Aksi 22 Mei 2019
"Saya meminta warga Nahdlatul Ulama untuk tidak ikut-ikutan rencana aksi 22 Mei 2019. Tetap khusyuk menjalankan ibadah dan bekerja untuk kemaslahatan keluarga," kata Kiai Said.
-
Senin, 20/05/2019 20:08 WIB WIB
Polisi Sweeping Aksi 22 Mei, Cak Imin: yang Penting Tak Pakai Kekerasan
Aksi sweeping pihak kepolisian mengantisipasi pergerakan massa untuk mengikuti gerakan kedaulatan rakyat di Jakarta pada 22 Mei 2019 menuai ragam respon dari berbagai pihak. Wakil Ketua MPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menilai langkah pihak kepolisian tersebut wajar saja dilakukan selama dilakukan dengan cara-cara yang humanis.