Apresiasi Tambahan Kuota Haji, PBNU: Terima Kasih Raja Salman dan Presiden Jokowi!
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, atas nama NU, mengaku gembira atas tambahan kuota calon jamaah haji yang diberikan pemerintah Arab Saudi kepada warga negara Indonesia.
“Saya mendapatkan informasi bahwa Indonesia mendapatkan tambahan kuota haji sebanyak 10 ribu,” kata Kiai Said dalam konferensi pers di Gedung PBNU, Jakarta, Senin, 15 April 2019.
Menurut Kiai asal Cirebon itu, tambahan kuota tersebut merupakan buah dari umroh Presiden Joko Widodo yang di sela ibadah tersebut bertemu dengan Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud.
“Terima kasih kepada Raja Saudi, Raja Salman, terima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi,” ucapnya.
Menurut Kiai Said, tambahan kuota sangat penting artinya bagi umat Islam Indonesia karena saat ini daftar tunggu yang ada terlalu lama. Tak sedikit orang gagal menunaikan rukun Islam kelima tersebut sebab meninggal. Padahal telah daftar bertahun-tahun.
“Memang umur itu urusan Allah. Tapi banyak orang yang usianya 75 tahun masih menunggu. Jangan sampai sebelum melaksanakan ibadah haji sudah dipanggil Allah,” jelasnya.
Terkait kuota jamaah calon haji Indonesia, pada tahun 2017 dan 2018 adalah 221 ribu. Dengan penambahan kuota 10 ribu jamaah haji, maka total kuota jamaah haji Indonesia menjadi 231 ribu.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
BNPB Imbau Masyarakat Daerah Longsor Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana
-
Polisi Ungkap Omzet Judi Online yang Dibongkar Capai Rp30 Miliar
-
Taklukan KSPSI 1973, FSP RTMM Juara Bulutangkis Pekan Olahraga Buruh Tangerang
-
Kuartal Pertama 2024, Sri Mulyani Ungkap Pemerintah Pusat Telah Belanjakan Rp427 Triliun
-
Pemkot Tangerang Raih Pengharggan Pemerintah Daerah Terbaik