DANONE Bakal PHK 2.000 Karyawannya

RADARBANGSA.COM – Perusahaan Manufaktur Multinasional, Danone dikabarkan akan melakukan pemangkasan terhdap 2.000 karyawannya. Pemangkasan ini mengambil sekitar 2 persen dari seluruh total staf Danone.

Melansir dari Bloomberg, Chief Executive Officer (CEO) Emmanuel Faber mengatakan jika saham perusahaannya mengalami penurunan sebesar 2,5 persen dan di saat yang sama saham perusahaan tetangga, Nestle juga dikabarkan turun sebesar 3,7 persen.

Lebih lanjut, Faber mengatakan jika perusahaan berencana untuk memindahkan kantor pusat global ke basis perusahaan operasinya di Prancis. Ia menilai rencana ini mampu menghemat biaya tahunan hanya sebesar 1 miliar euro ($ 1,2 miliar) pada tahun 2023 nanti.

"Kami memiliki kelemahan struktural dalam cara kami bekerja dan mengorganisir. Kami melakukan inovasi yang berlebihan, dan mendorong produk yang tidak dapat kami dukung atau yang tidak akan menjadikannya sebagai inovasi yang bertahan lama," kata Faber.

Faber menyebut jika perusahaan telah berjuang selama bertahun-tahun untuk menghidupkan kembali divisi perusahaan yang sudah terbiasa terguncang. Namun kali ini, wabah pandemi memiliki badai terbesar yang menyebabkan banyak restauran tutup sehingga permintaan produk menurun sangat drastis.