Indonesia Berencana Buyback Obligasi Global untuk Pertama Kalinya

| Rabu, 15/09/2021 08:17 WIB
Indonesia Berencana Buyback Obligasi Global untuk Pertama Kalinya Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan RI). (Foto: beritasatucom)

RADARBANGSA.COM - International Financing Review (IFR) mencatat bahwa Indonesia akan membeli kembali (buyback) sebagian obligasi dalam mata uang dolar AS.

Buyback surat utang itu akan didanai dari sebagian hasil penjualan obligasi dalam mata uang dolar AS dan euro senilai USD 1,84 miliar.

Dalam keterangan yang diterima Radarbangsa, pemerintah menyatakan ingin membeli kembali beberapa obligasi yang beredar senilai USD1,25 miliar dalam penawaran yang berlangsung hingga Jumat.

Adapun langkah buyback obligasi mata uang asing merupakan yang pertama bagi Indonesia.

“Langkah itu tampaknya merupakan upaya untuk “memperbaiki profil utang demi mengurangi risiko pembiayaan kembali obligasi bertenor lebih panjang, dengan mengunci pada imbal hasil yang sekarang relatif rendah," kata Handy Yunianto, analis pendapatan tetap Mandiri Sekuritas, dikutip dari Indo Premier News, Rabu 15 September 2021.

Yunianto mengatakan harga penawaran tender ditetapkan relatif sesuai dengan harga pasar, sehingga strategi tersebut mungkin terkait dengan ekspektasi likuiditas global yang lebih ketat dan suku bunga yang lebih tinggi ketika Federal Reserve AS mulai mengurangi program pembelian kembali aset di era pandemi.

Defisit fiskal Indonesia telah melebar secara signifikan sejak tahun lalu, karena lonjakan pengeluaran untuk mengelola dampak pandemi COVID-19. Bank Indonesia telah membeli obligasi langsung dari pemerintah untuk membantu membatasi kenaikan beban bunga di tahun-tahun mendatang.

Tags : Buyback Obligasi , Defisit

Berita Terkait