PKS DKI Ancam Matikan Mesin Partai Jika Tak Diberi Posisi Wagub

| Selasa, 30/10/2018 19:35 WIB
PKS DKI Ancam Matikan Mesin Partai Jika Tak Diberi Posisi Wagub Pelantikan Pengurus DPTW PKS DKI Jakarta. foto @Sindonews

JAKARTA, RADARBANGSA.COM- Terkait pengganti Sandiaga Uno, kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta terus menjadi polemik antara Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Abdurrahma Suhaimi, menjelaskan soal penentuan posisi kursi DKI-2 jangan sampai kader kecewa, sebab akan berdampak pada pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

"Jadi mesinnya partai itu kan kader. Kalau kadernya kecewa, dia akan mengekspresikannya berbeda. Kekecewaan itu sudah terasa di bawah. Kalau kader pada kecewa, otomatis mesin partai mati, tuh. PKS kan partai kader," kata Abdurrahman Suhaimi, Selasa 30 Oktober 2018.

Dalam Pilpes 2019, PKS bersama Gerindra, PAN, dan Partai Demokrat mengusung pasangan nomor urut 02.

"Sudah ada komentar misalnya, `Udah, pemilihan presiden silakan Gerindra urusin sendiri.` Itu kan bentuk kekecewaan. Jadi gundah gulana kader terkait wagub ini sudah terasa di bawah," uangkap Suhaimi.

Suhami juga menuturkan PKS sudah menyodorkan dua nama, yakni Agung yulianto dan Ahmad Syikhu.

"Kita berharap berjalan sesuai komitmen awal, tidak ada perubahan," pungkasna

Tags : PKS , DKI Jakarta , Wagub