Kementerian PUPR Kerahkan Alat Berat Tangani Bekas Banjir Bandang Luwu Utara

| Rabu, 15/07/2020 21:10 WIB
Kementerian PUPR Kerahkan Alat Berat Tangani Bekas Banjir Bandang Luwu Utara Banjir Bandang Luwu Utara (foto: pugoid)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bergerak cepat untuk membantu penanganan darurat banjir bandang yang melanda Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan pada Senin 13 Juli 2020 lalu. Sebagai upaya tanggap darurat dikerahkan 3 unit excavator untuk pembersihan material lumpur akibat banjir.

Banjir bandang disebabkan oleh luapan air Sungai Masamba akibat curah hujan yang sangat tinggi di hulu sungai. Luapan air sungai tersebut membawa material lumpur dan batang pohon berukuran besar sehingga menyebabkan akses Jalan Nasional Trans Sulawesi Palopo-Masamba menuju Kota Masamba, Luwu Utara terputus karena banjir disertai lumpur setinggi 1,0 meter dan Bandar Udara Andi Jemma tertutup material banjir bandang.

Selain mengerahkan alat berat, Kementerian PUPR juga mengerahkan Mobil Tangki Air berkapasitas 4000 liter 1 unit dan Hidran Umum berkapasitas 2000 liter 10 unit untuk membantu kebutuhan air bersih para pengungsi korban bencana banjir, karung sebanyak 1000 lembar, serta sembako.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, dalam masa tanggap darurat, yang paling penting adalah ketersediaan prasarana dan sarana air bersih dan sanitasi untuk keperluan sehari-hari bagi para korban dan pengungsi.

“Kami sangat concern dengan air bersih terutama di tempat-tempat pengungsian. Kita juga manfaatkan instalasi pengolahan air minum (IPA) terdekat maupun IPA mobile untuk mensuplai air bersih, khususnya ke posko pengungsian”, kata Menteri Basuki.

Tags : Banjir Bandang Masamba , Luwu Utara

Berita Terkait