Umroh di Tengah Pandemi, Arab Saudi Terapkan Prokes Sangat Ketat

| Rabu, 29/09/2021 16:16 WIB
Umroh di Tengah Pandemi, Arab Saudi Terapkan Prokes Sangat Ketat Kabah (foto: AFP)

RADARBANGSA.COM - Arab Saudi telah membuka kembali penyelenggaraan umrah sejak Agustus 2021, meski belum semua negara bisa memberangkatkan. Saudi baru memberikan izin bagi jemaah dari 10 negara, yaitu: Irak, Nigeria, Sudan, Jordan, Senegal, Bangladesh, Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Uni Emirat Arab.

Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali mengatakan, penyelenggaraan umrah saat pandemi berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat.  

Menurutnya, jemaah yang sudah mendapatkan dua kali vaksin dengan vaksin yang digunakan Arab Saudi, atau dua kali vaksin selain vaksin yang digunakan Saudi lalu ditambah dengan booster, mereka tidak menjalani karantina setibanya di Jeddah atau Madinah. Mereka bisa langsung menjalankan ibadah.

“Selama di Makkah dan Madinah, jemaah mendapat kesempatan sekali menjalankan umrah, dan sekali salat di Raudah,” tutur Endang dalam keterangan tertulisnya.

Sementara itu, kata Endang, bagi jemaah yang baru mendapatkan satu kali vaksin, lanjut Endang, maka dia harus menjalani isolasi mandiri terlebih dahulu selama empat hari.

"Arab Saudi selama ini menggunakan empat jenis vaksin, yaitu: Pfizer, AstraZeneca, Jhonson&Jhonson, serta Moderna," katanya.

Tags : Umroh , Arab Saudi , Kemenag

Berita Terkait