Komisi IV DPR Minta Perhatian Lebih dalam Investasi Pendidikan Politeknik AUP Banten

| Senin, 07/11/2022 17:33 WIB
Komisi IV DPR Minta Perhatian Lebih dalam Investasi Pendidikan Politeknik AUP Banten Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Erma Rini. (Foto: DPR RI)

RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Erma Rini menilai perlu perhatian lebih dalam investasi pendidikan di Kampus Politeknik Ahli Usaha Perikanan (AUP), Karangantu, Serang, Banten.

Hal itu disampaikannya dalam rangka untuk mengembangkan pendidikan vokasi berbasis kompetensi di kampus tersebut. Menurutnya, investasi pendidikan perlu disertai dengan anggaran yang memadai dalam pengembangan dan pendidikan, khususnya bagi para taruna-taruni.

"Negara mestinya lebih memberikan perhatian yang lebih tinggi lagi. Oleh karena, potensi kelautan dan perikanan kita ini luar biasa. Saya sangat mengharapkan untuk lebih diperhatikan serta diberikan anggaran yang cukup untuk pengembangan dan pendidikan terutama untuk taruna-taruni AUP Kampus Banten," ujarnya dilansir dari laman resmi DPR RI, Senin, 7 November 2022.

Dalam kunjungan tersebut, Anggia mendapatkan aspirasi dari para taruna-taruni perihal permodalan untuk berwirausaha. Menanggapi itu, Politisi PKB tersebut menjelaskan Indonesia memiliki jumlah anak muda yang sangat banyak atau 54 persen dari penduduk keseluruhan. Tetapi, hanya dua persen dari mereka yang bekerja dalam dunia kewirausahaan.

"Melihat hal itu, seharusnya negara punya kebijakan yang jelas untuk memberikan segala kemudahan, baik itu modal usaha, pendidikan, dan kebutuhan lainnya," tegasnya.

Di sisi lain, ia pun mengapresiasi para lulusan Politeknik AUP Kampus Banten karena memiliki keunggulan dalam bidang perikanan, baik teknologi maupun inovasi. Sayangnya, menurut Anggia, jumlah lulusan yang banyak ini tidak diimbangi dengan lapangan pekerjaan yang ada.

Padahal, lanjutnya, pasca 2030, tren bonus demografi tersebut akan menurun secara perlahan. Sehingga, jika situasi ini tidak diantisipasi dengan baik, negara tidak akan bisa intervensi apapun terhadap anak muda.

"Kita akan terjebak menjadi negara berkembang yang tidak akan maju, kalau kita tidak memberikan intervensi terhadap pengembangan anak muda," tandasnya.

Tags : DPR RI , Politeknik AUP , Pendidikan , Banten , Indonesia