Tahun 2024, Menhub Fokus Perbaikan Sinyal dan Jalur Ganda

| Kamis, 18/01/2024 18:19 WIB
Tahun 2024, Menhub Fokus Perbaikan Sinyal dan Jalur Ganda Budi Karya Sumadi (Menteri Perhubungan RI). (Foto: Setkab RI)

RADARBANGSA.COM - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan, pada tahun 2024 ini berkomitmen untuk memperbaiki semua sinyal dan meningkatkan jalur tunggal kereta (single track) menjadi jalur ganda (double track) di sektor perkeretaapian.

"Pada tahun ini kami melakukan perbaikan semua sinyal dan mengupayakan semaksimal single track menjadi double track," ujar Budi Karya Sumadi, di Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024.

Menurutnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebagai regulator bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah melakukan evaluasi berkaitan dengan kecelakaan kereta api (KA) yang terjadi di petak jalan antara Stasiun Haurpugur dan Stasiun Cicalengka, Bandung, Jawa Barat, dan juga kecelakaan kereta di Tanggulangin, Jawa Timur.

"Dari apa yang kami amati sementara ini KNKT belum memberikan suatu hasil (result) bahwa ada kemungkinan kesalahan teknis, pelanggaran standar operasi prosedur (SOP) berarti faktor manusia, dan hal-hal lain yang sedang kita identifikasi," terangnya.

Di luar konteks tersebut, Kemenhub sudah memberikan laporan kepada Presiden Joko Widodo berkaitan dengan kecelakaan bahwa ada tiga usulan yang disampaikan, untuk tahap pertama dalam jangka pendek ini Kemenhub mereformasi sumber daya manusia (SDM) dan juga berkaitan dengan SOP yang ada di kereta api.

"Itu sedang kami laksanakan, kami sudah lakukan di Kemenhub di mana telah dilakukan perombakan organisasi, serta kami sedang membuat SOP-SOP baru berkaitan dengan hal-hal yang tidak mungkin terjadi," ujar Budi Karya.

Sedangkan untuk tahap kedua, Kemenhub memang mengupayakan bahwa semua jalur KA menjadi jalur ganda. Jalur kereta api di Bandung maupun Tanggulangin, kondisi jalur keretanya saat ini masih jalur tunggal.

"Berkaitan dengan sinyal, masih terdapat beberapa sinyal perkeretaapian bersifat manual, dan oleh karena itu pada tahun anggaran ini kita selesaikan semua yang berkaitan dengan sinyal, khususnya di Jawa. Tetapi untuk pembangunan jalur ganda di Cicalengka ditargetkan dapat selesai pada Mei 2024," tukasnya.

Terkait tahap ketiga, Kemenhub berpikir bahwa yang paling aman itu adalah melakukan pembangunan jalur layang untuk kereta api di area kota-kota besar, seperti di Bandung, Semarang, Yogyakarta-Solo dan Surabaya seperti apa yang dilakukan di Jakarta, sehingga tidak ada perlintasan sebidang dan juga sudah memiliki jalur ganda.

Tags : Menteri Perhubungan , Sinyal , Jalur Ganda , Kereta Api

Berita Terkait