Menaker Minta Petugas Desmigratif Proaktif Mendata Pekerja Migran
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M. Hanif Dhakiri menghadiri penutupan acara pengembangan kapasitas petugas desa migran produktif (Desmigratif) Tahun 2019, di Jakarta, Jumat 13 September 2019.
Dalam kesempatan ini, Hanif mengingatkan petugas Desmigratif untuk membantu Kementerian Ketenagakerjaan untuk memperkuat dan melengkapi database rumah tangga pekerja migran Indonesia (PMI), termasuk database usaha para pekerja migran.
Kelengkapan database tersebut sangat membantu ketika Kemnaker ingin mengetahui secara detail angka pekerja migran, PMI purna dan keluarga pekerja migran yang memiliki usaha di seluruh Indonesia.
"Petugas Desmigratif memiliki peran untuk membantu Kemnaker dalam mengidentifikasi rumahtangga pekerja migran. Misalnya berapa provinsi/kabupaten/desa, lalu berapa unit usaha, bergerak di bidang apa saja. Yang sudah layak ekspor ada atau tidak?," katanya.
Hanif juga berharap petugas Desmigratif mampu berperan untuk menghubungkan Desmigratif dengan Pemerintah di daerah, Disnaker dan sebagainya.
Menurut Hanif, langkah ini harus terus dilakukan dan dijaga sehingga di kabupaten/kota semakin tercipta betapa pentingnya peran petugas Desmigratif, dan upaya untuk mengeloa Desmigratif agar benar-benar menjadi kekuatan produktif bagi masyarakat.
"Saya berharap ke depan, petugas desmigratif harus maju terus dan menjadi garda terdepan untuk bisa membantu memfasilitasi para pekerja migran beserta seluruh keluarganya untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik, lebih aman dan lebih sejahtera,” tutup Hanif.
Usai memberi sambutan sekaligus menutup acara, Hanif lalu melakukan penyematan atribut secara simbolis kepada petugas Desmigratif tahun 2019.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
BNPB Imbau Masyarakat Daerah Longsor Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana
-
Polisi Ungkap Omzet Judi Online yang Dibongkar Capai Rp30 Miliar
-
Taklukan KSPSI 1973, FSP RTMM Juara Bulutangkis Pekan Olahraga Buruh Tangerang
-
Kuartal Pertama 2024, Sri Mulyani Ungkap Pemerintah Pusat Telah Belanjakan Rp427 Triliun
-
Pemkot Tangerang Raih Pengharggan Pemerintah Daerah Terbaik