Pemerintah Resmikan Proyek PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara

RADARBANGSA.COM - Pemerintah telah meresmikan proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung pertama di Indonesia.

Peresmian ini dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan Dan Konservasi Energi (EBTKE), Dadan Kusdiana pada Kamis lalu, 16 Desember 2020.

“Dengan investasi senilai US$129 juta, PLTS terapung ini diproyeksikan memproduksi listrik sebesar 250 GWh/tahun,” ungkap Dadang dalam sebuah pernyataan.

Lebih lanjut, Dadang menuturkan bahwa proyek PLTS terapung ini merupakan proyek terapung terbesar di Asia Tenggara.

Sebagaimana diketahui, Indonesia telah berkomitmen di dalam Paris Agreement pada COP-21, dengan target penurunan Gas Rumah Kaca (GRK) sebesar 29% dari Business as Usual (BAU) pada tahun 2030 tanpa bantuan internasional.

Proyek ini menjadi salah satu medan percepatan pemerintah untuk mendukung target tersebut.

“PLTS Terapung Cirata, merupakan bagian dari Proyek Percepatan Infrastruktur Ketenagalistrikan Pemerintah Republik Indonesia melalui PT. PLN (Persero) dalam rangka meningkatkan bauran Energi Baru Terbarukan agar mencapai target 23% energi terbarukan di tahun 2025,” tukas Dadang.