Harga Saham GOTO Tetap Melemah Meski Rugi Bersih Turun

RADARBANGSA.COM - Pada pembukaan perdagangan hari ini, saham. Harga saham PT Gojek Tokopedia (GOTO) dalam satu tahun terakhir cukup mengkhawatirkan.

Mengutip data RTI, pukul 09.03 saham GOTO diperdagangkan di level 93 atau naik 1 poin dari posisi penutupan 92 di Hari Jumat.

Kantor berita Ipot News mencatat penurunan harga saham GOTO tersebut ada kaitannya dengan sikap pasar yang kurang mengapresiasi upaya perseroan menekan rugi bersih.

Di Semester I 2023 GOTO berhasil menekan rugi bersih hingga 47,55 persen (y-o-y) menjadi Rp7,16 triliun. Dengan besaran rugi bersih mencapai Rp7,16 triliun tersebut, maka total akumulasi rugi GOTO per 30 Juni 2023 menjadi Rp125,64 triliun atau meningkat 6,04 persen dari posisi per 31 Desember 2022 yang menderita defisit sebesar Rp118,48 triliun.

Jumlah ekuitas GOTO hingga akhir Semester I-2023 pun ikut tergerus 4,4 persen menjadi Rp117,42 triliun dari Rp122,72 triliun pada akhir Desember 2022. Sedangkan, total liabilitas per 30 Juni 2023 tercatat Rp15,89 triliun atau menurun 3,64 persen dibanding per 31 Desember 2022 yang sebesar Rp16,49 triliun.

Pada akhir Semester I-2023, GOTO mencatatkan kas dan setara kas senilai Rp25,44 triliun atau melorot hingga 30,43 persen (y-o-y). Selama enam bulan pertama tahun ini, GOTO menguras kas yang digunakan untuk aktivitas operasi sebesar Rp3,11 triliun.

Sementara itu, kas yang diperoleh dari aktivitas investasi di paruh pertama 2023 hanya senilai Rp25,96 miliar atau ambles 95,06 persen dibanding periode yang sama di 2022 sebesar Rp525,73 miliar. 

Pada Semester I-2023, GOTO mengeluarkan kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan sebesar Rp219 miliar, sedangkan di periode yang sama 2022 masih bisa mencatatkan kas yang diperoleh dari aktivitas pendanaan sebesar Rp13,52 miliar