Hari Buruh Internasional, Cak Imin: Lunasi Utang ke Pekerja, Baru ke Bank

| Jum'at, 01/05/2020 20:31 WIB
Hari Buruh Internasional, Cak Imin: Lunasi Utang ke Pekerja, Baru ke Bank Cak Imin memberi sambutan dalam Munas Perempuan Bangsa (dok Radarbangsa/Guntur)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar menilai Hari Buruh Internasional kali ini tetap harus diperingati kendati dalam suasana penuh keprihatinan akibat bencana pandemi virus Corona alias COVID-19.

Menurut Cak Imin, banyak pekerja yang kena PHK atau dirumahkan tanpa gaji atau hanya separuh gaji. Dia menyinggung soal situasi pekerja akibat pandemi COVID-19 bahwa sudah sekitar 1,8 juta yang kena PHK.

"Yang perlu diprioritaskan itu adalah industri berorientasi ekapor dan padat karya. Kenapa ekspor? Karena mereka menghasilkan devisa bagus untuk APBN kita. Kenapa padat karya? Ya karena tenaga kerjanya banyak, digantungi banyak orang," ujar Cak Imin dalam keterangannya, Jumat, 1 Mei 2020.

Maka dari itu, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ini mendorong pemerintah untuk mempertahankan industri agar tetap eksis dan para buruh harus tetap sejahtera.

“Stimulasi pemerintah untuk dunia industri harus tepat sasaran, karena yang butuh banyak tetapi anggaran terbatas. Dan saya harap, buat industri yang telah mendapat bantuan, ingatlah bahwa hak pekerja itu harus didulukan. Utang kepada pekerja adalah yang pertama harus dilunasi, baru utang kepada bank," sambungnya.

Cak Imin juga berkisah saat dirinya menjadi Menakertrans era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Cak Imin menyatakan paham betul sejarah 1 Mei itu.

“Saat pekerja menuntut 8 jam kerja/hari, untuk melindungi mereka dari eksploitasi bekerja tanpa batasan waktu. Akhirnya sampai kini delapan jam kerja menjadi standar global yang mengikat semua pihak," tutur Cak Imin.

"Saya usul ke Pak SBY tahun 2012, eh dikabulkan. Tahun 2013 diresmikan. Senanglah, jadi ada kenang-kenangan buat pekerja. Ada pengakuan eksistensi dan sejarah mereka. Penting ini secara sosial politik," katanya menambahkan.

“Selamat Hari Buruh 1 Mei. Tetap optimistis ya teman-teman pekerja. Ekonomi, insyaallah akan membaik dalam 2-3 bulan mendatang," pungkas Cak Imin.

Tags : Cak Imin , PKB , Mayday2020 , Buruh

Berita Terkait