Program Vaksinasi Covid-19 Akan Dimulai Awal November

| Senin, 12/10/2020 12:57 WIB
Program Vaksinasi Covid-19 Akan Dimulai Awal November Ilustrasi Vaksin (Doc: Istimewa)

YUNAN, RADARBANGSA.COM - Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir menyampaikan jika pemerintah akan mulai mengimplemetasikan program vaksin covid-19 pada awal November. Demikian ia ungkapkan pasca pertemuan dengan China dalam finalisasi pembelian vaksin Covid-19 pada tanggal 9-10 Oktober kemarin.

“China bersedia bekerja sama dengan Indonesia dalam penelitian, produksi dan distribusi vaksin, serta mendukung pertukaran antar lembaga penelitian medis terkait untuk membantu memastikan akses ke vaksin yang terjangkau di seluruh kawasan dan di seluruh dunia,” demikian ungkap Menteri Luar Negeri Tiongkok, Wang yi dalam keterangan resminya, Senin 12 Oktober 2020.

Honesti mengungkapkan jika produksi vaksin yang akan dibeli dari ketiga perusahaan Tiongkok tersebut sudah masuk pada tahap akhir uji klinis tahap ke-3 dan dalam proses mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) di sejumlah negara. Adapun ketiga perusahaan produksi vaksin asal Tiongkok ini adalah Sinovac Biotech Ltd, Sinopharm Group Co., Ltd dan Cansino Biologics.

“Cansino melakukan uji klinis tahap ke-3 di Tiongkok, Arab Saudi, Rusia dan Pakistan.  G42/Sinopharm melakukan uji klinis tahap ke-3 di Tiongkok, Uni Emirat Arab (UEA), Peru, Moroko dan Argentina. Sementara itu Sinovac melakukan uji klinis tahap ke-3 di Tiongkok, Indonesia, Brazil, Turki, Banglades, dan Chile,” imbuh Honesti.

Ketiga perusahaan tersebut juga dikabarkan telah menerima lisensi Emergency Use Authorization dari Pemerintah Tiongkok pada bulan Juli 2020. Adapun untuk kualitas keehalalan vaksin produksi Sinovac, dan Cansino sudah melalui uji fasilitas dari BPOM dan MUI. Sementara data untuk vaksin G42/Sinopharm akan diambil dari data uji klinis di UAE karena diproduksi di sana.

“MUI-nya Abu Dhabi sudah menyatakan no issue dengan kehalalan vaksin G42” imbuhnya lagi.

Sementara itu, Menkes Terawan menguraikan bahwa persiapan detail untuk program vaksinasi ini terus dilakukan, dengan prioritas para tenaga kesehatan dan aparat keamanan yang berada di garis terdepan dalam penanganan Covid-19. Ia juga melanjutkan jika pelatihan kepada tenaga kesehatan juga telah dilakukan sejak akhir September 2020.

Sebagaimana diketahui, Menkes akan memberikan prioritas vaksin kepada tenaga medis dan paramedic, pelayanan public, TNI/Polri, dan seluruh tenaga pendidik di tahap awal implementasi program vaksin.

 

 

Tags : vaksinasi covid , china , bio farma vaksin

Berita Terkait