Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga Kemenkes Jadi Terbesar di Dunia

| Sabtu, 03/04/2021 15:38 WIB
Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga Kemenkes Jadi Terbesar di Dunia ilustrasi air minum (foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Technical Officer, Joint Monitoring Programme (JMP) – WHO, Rick Johnston memuji Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga (SKAMRT) 2020 yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Menurut Rick Johnson, studi yang dilakukan oleh Kemenkes ini merupakan yang terbesar di dunia, “Biasanya survei yang didukung JMP melibatkan pengujian kualitas air di beberapa ribu rumah tangga. Kami baru-baru ini bekerja dengan Nigeria dalam survei terhadap 10.000 rumah tangga. Tetapi SKAMRT lebih dari dua kali lipat ukurannya, dan dengan lebih dari 20.000 rumah tangga yang dinilai,” kata Johnston.

"Ini adalah survei kualitas air minum nasional terbesar yang pernah dilakukan di mana pun," tambahnya.

Johnston mengungkapkan, tim JMP sekarang sedang mempersiapkan laporan kemajuan tahun 2021, yang akan keluar musim panas ini, "Saya ingin memasukkan dalam laporan cerita tentang SKAMRT. Hal ini akan mengarah pada baseline SDG pertama untuk layanan air minum yang dikelola dengan aman di Indonesia," ungkapnya.

Johnston juga mengaku terkesan dengan komitmen yang telah ditunjukkan oleh Pemerintah Indonesia dalam menanggapi secara serius tantangan pemantauan air, sanitasi dan kebersihan dalam konteks SDGs.

Selama hampir sepuluh tahun, lanjut Johnston, JMP telah bekerja sama dengan badan statistik nasional di seluruh dunia untuk mengembangkan dan menyempurnakan alat dan metode pengukuran kualitas air minum di lapangan, serta melatih tim lapangan untuk melakukan pengujian ini.

“Sejauh ini kami telah mendukung lebih dari 30 negara untuk jenis penilaian ini, dan kami dengan senang hati memberikan dukungan teknis kepada Indonesia untuk survei tahun 2020. Namun SKAMRT melampaui survei lain yang kami dukung dalam beberapa hal,” tandasnya.

Tags : Kemenkes , Studi Air Minum Rumah Tangga , WHO