Susy Sebut Tunggal Putra Berpeluang Raih Gelar di Indonesia Open

| Rabu, 26/06/2019 19:12 WIB
Susy Sebut Tunggal Putra Berpeluang Raih Gelar di Indonesia Open Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting (Atlet Tunggal Putra Bulutangkis Indonesia). (Dok PBSI)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti menyebutkan bahwa nomor tunggal putra menjadi salah satu andalan di ajang Blibli Indonesia Open 2019. Penampilan Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting yang bergerak naik, membuat Susy menaruh harapan.

"Kalau lihat progres tunggal putra memang bagus, meskipun levelnya masih belum tinggi, tapi paling tidak ada peningkatan dari kepercayaan diri mereka. Saya rasa tunggal putra punya peluang, jadi ajang pembuktian bagi mereka," kata Susy seperti dilansir dari laman Badmintonindonesia.org, Rabu, 26 Juni 2019.

Berdasarkan hasil undian yang baru saja dirilis di situs Badminton World Federation (BWF), Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting berada di pool atas, sedangkan Tommy Sugiarto, menempati pool bawah.

Di babak pertama, Anthony akan bertemu dengan Lu Guangzu dari Tiongkok. Jika lolos hingga perempat final, kemungkinan besar akan terjadi pertemuan yang dinanti-nanti para pecinta bulutangkis yaitu duel antara Anthony dengan Kento Momota, pemain nomor satu dunia asal Jepang.

Sementara itu Jonatan Christie bakal bertemu dengan Rasmus Gemke, pemain asal Denmark. Jika perjalanannya mulus, di babak perdelapan besar, Jonatan kembali akan bertemu dengan Chou Tien Chen, pemain andalan Taiwan.

Sedangkan Tommy Sugiarto sudah harus berhadapan dengan pemain unggulan di laga pertama yaitu Chen Long dari Tiongkok. Jika berhasil membuat kejutan dan lolos ke perempat final, besar kemungkinan Tommy akan berjumpa dengan Shi Yuqi, unggulan kedua dari Tiongkok.

"Saya rasa mereka bisa mengatasi (lawan-lawan), asalkan dari merekanya, persiapannya dan apa saja yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan di pertandingan nanti," ucap Hendry Saputra, Kepala Pelatih Tunggal Putra PBSI.

Hendry juga menuturkan, bahwa banyak yang tidak memprediksi Anthony bisa meraih gelar di China Open 2018 yang juga turnamen Super 1000, selevel dengan Blibli Indonesia Open 2019. Hendry meyakini jika para pemain dapat menaklukkan panggung bulutangkis elit, jika mereka bisa menerapkan strategi yang telah direncanakan.

"Waktu Anthony menang itu kan buah dari latihan dia. Tapi konsistensinya yang masih belum dapat. Kalau sudah konsisten, mestinya dia bisa dapat gelar lebih banyak, karena dari fisik, teknik dan cara mainnya, mental juang sudah bagus, tinggal konsistennya itu," pungkas Hendry.

Tags : Indonesia Open 2019 , Jonatan Christie , Anthony Ginting

Berita Terkait