Pasar Smartphone China Turun Tajam dalam 10 Tahun Terakhir

RADARBANGSA.COM - Permintaan ponsel di China turun ke level terendah dalam 10 tahun terakhir. 

Lembaga riset Canalys menyatakan pengiriman smartphone ke China tahun 2022 turun di bawah 300 juta unit tepatnya di kisaran 287 juta unit. Angka itu menjadi yang terendah sejak 2013 dan jika dibandingkan tahun 2021 turun 14% secara tahunan. 

Adapun deretan merek ponsel yang menguasai pengiriman di tahun 2022 adalah Vivo, Honor dan Apple.

Apple menjadi merek baru yang masuk di posisi runner up tahun ini dengan rekor pasar 18% di China.

Naiknya Apple ke posisi runner up ini berkat promosi agresifnya dan permintaan di segmen high-end tetap tangguh. 

Analis Canalys Amber Liu menilai Vendor Smartphone masih sangat berhati-hati tentang pasar pada di tahun 2023.

Pemulihan pasar konsumen membutuhkan waktu karena dampak stimulus ekonomi dan permintaan mungkin membutuhkan waktu enam hingga 12 bulan untuk kembali ke posisi semula. 

“Kami memperkirakan rantai pasokan akhirnya stabil pada tahun 2023 karena kebijakan pengendalian pandemi tidak lagi beroperasi, dan pasar smartphone secara keseluruhan kemungkinan akan tumbuh sedikit year-on-year karena kegiatan bisnis dan kepercayaan kembali,” kata Liu.