BI: Pemulihan Ekonomi Indonesia Dibayangi 3 Hal
RADARBANGSA.COM - Gubernur Bank Indonesia mengatakan jika pemulihan ekonomi global pasca pandemi Covid-19 dibayangi oleh tiga fenomena utama.
Pertama, normalisasi kebijakan negara maju yang mulai terindikasi dari kenaikan suku bunga AS.
Kedua, dampak luka memar yang berpengaruh terhadap pemulihan ekonomi.
“Seperti terhadap pemulihan di sektor dunia usaha dan upaya transformasi di sektor riil untuk mendorong daya saing dan produktivitas, serta transisi ke ekonomi hijau dan keuangan yang berkelanjutan,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo, Selasa 22 Maret 2022.
Ketiga, ketegangan geopolitik Rusia-Ukraina yang berdampak pada pemulihan ekonomi global berupa kenaikan harga-harga komoditas global, baik energi dan pangan yang berdampak pada inflasi sejumlah negara.
Kendati demikian Perry tetap optimis bahwa ekonomi Indonesia akan tumbuh lebih baik di angka 4,7-5,5% pada tahun 2022.
“Pertumbuhan ekonomi akam didukung peningkatan ekspor dan konsumsi rumah tangga, serta investasi dan stimulus dari Pemerintah dan BI,” tandas Perry.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Perempuan Aset Penting Pembangunan Bangsa
-
PKS Kunjungi PKB, Gus Imin: Kita Ingin Kerja Sama di Legislatif dan Eksekutif
-
Berhasil Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Rinov/Pitha Akui Tertekan Saat Perebutannya
-
Menteri Pertanian Ingatkan Krisis Pangan Bisa Ancam Indonesia
-
Liga Inggris: Takluk dari Everton, Liverpool Tertinggal dari Arsenal