Banjir Dukungan Maju di Pilpres 2019, Ini Tanggapan Cak Imin

| Jum'at, 23/02/2018 20:10 WIB
Banjir Dukungan Maju di Pilpres 2019, Ini Tanggapan Cak Imin Ketua Umum PKB, A Muhaimin Iskandar (courtesy of Kompas TV)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Banyaknya dukungan dari masyarakat untuk maju pada putaran Pilpres 2019 mendatang turut ditanggapi oleh Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), A Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Menurut Cak Imin, dukungan tersebut menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia banyak yang menginginkan perubahan kepemimpinan agar aspirasi mereka dapat tersalurkan dengan baik.

“Tentu kembali kepada kesan yang saya tangkap dari teman-teman, salah satunya adalah karena mereka ingin aspirasi dan persoalan-persoalan kebangsaan perlu diperjuangkan,” kata Cak Imin saat menghadiri Sapa Indonesia di Kompas TV, Jumat 23 Februari 2018.

Cak Imin menambahkan, sedikitnya ada tiga hal melihat fenomena dukungan yang terus bermunculan di seantero negeri. Pertama, adanya kegairahan dari sejumlah masyarakat Indonesia yang menginginkan reformasi kepemimpinan nasional.

Gairah tersebut tentu berimplikasi positif dan sah saja dilakukan di negara yang menganut sistem demokrasi, dimana selama ini mereka merasa aspirasi yang disuarakan tertutup dan belum bisa tersalurkan.

Kedua, ada sekira 80 persen pemilih yang merupakan representasi dari berbagai kelompok. Menurut Cak Imin, mereka masih merasakan marjinalisasi ekonomi sehingga menginginkan kepemimpinan yang baru.

Sebagian dari mereka adalah warga Nahdliyin yang memerlukan sosok pemimpin yang bisa memperjuangkan Madrasah dan Pesantren, nah Cak Imin dianggap tahu soal itu.

“Ketiga, pemilih PKB itu 11,5 juta, ini segmen yang perlu diperhitungkan. Kita punya pengalaman besar sebagai bangsa yang tumbuh dengan baik. Namun mengalami ancaman diberbagai bidang, masih ada ketimpangan ekonomi dan sebagainya. Jadi kita perlu berperan untuk menjahit kembali berbagai persoalan itu,” tegas Cak Imin.

Sementara pengamat politik Hanta Yuda berujar, Cak Imin adalah sosok pemimpin partai yang elektabilitasnya sangat baik. Karena itu, ia memiliki modal yang prestisius untuk maju pada putaran Pilpres tahun depan.

"Tokoh yang memiliki partai yang elektabilitasnya tinggi hanya Cak Imin dan AHY. Nama seperti Ridwan Kamil, Khofifah (Indar Parawansa) juga muncul tapi mereka tidak memiliki partai," kata Hanta.

Tags : Cak Imin , PKB , Cawapres2019

Berita Terkait