Partai Islam Kalah di Negeri Mayoritas Muslim, Begini Kata Marwan Dasopang

| Minggu, 08/12/2019 07:30 WIB
Partai Islam Kalah di Negeri Mayoritas Muslim, Begini Kata Marwan Dasopang Anggota FPKB DPR RI, Marwan Dasopang (dok @PkbDasopang)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI, Marwan Dasopang mengaku heran partai-partai Islam kalah suaranya di negeri yang mayoritas Muslim. Menurut Marwan, partai Islam di Indonesia belum mampu meyakinkan umat Islam.

“Istilahnya muhasabah, kita mengkritik ke dalam, kalau kita bicara kepentingan umat, kami harus mengakui belum bisa meyakinkan umat bahwa partai politik yang berbasis umat Islam ini menjadi penyalur aspirasi," katanya usai rapat pleno Wantim MUI ke-45 di kantor MUI Pusat, Rabu lalu.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini juga mempertanyakan alasan umat Islam tidak menyalurkan suaranya ke partai-partai Islam kalau mereka ingin aspirasinya didengar secara maksimal. 

Salah satu alasannya, kata Marwan, kekuatan politik dari empat partai Islam kecil jika dibandingkan dengan satu kekuatan politik dari luar partai yang tidak berbasis Islam.  

Tapi, legislator asal Medan, Sumatera Utara dan mantan Ketua Pansus Undang-undang Pesantren ini menegaskan, bukan berarti partai-partai nasionalis tidak punya perhatian terhadap kepentingan umat Islam. 

"Cuma kadang-kadang kita agak kesulitan ketika kemampuan mengartikulasi kepentingan Muslim tidak bisa tembus karena ada kepentingan yang lebih besar, katakan kepentingan fraksi atau partai, maka itu akan terabaikan," jelasnya.

Diketahui, PKB menjadi satu-satunya partai berbasis religius-nasionalis yang meraih suara paling banyak keempat pada Pemilu 2019 dengan raihan suara 13 juta lebih di bawah PDIP, Golkar dan Gerindra.

Sementara partai Islam lainnya seperti Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, dan Partai Persatuan Pembangunan hanya mampu bertengger di urutan 6, 8, dan 9.

Tags : PKB , Marwan Dasopang , Partai Islam , Religius