Gelar MKNU, Sarbumusi Tegaskan Buruh Cinta NKRI

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Dewan Pimpinan Pusat Konfederasi Sarikat Buruh Muslim Indonesia (DPP K Sarbumusi) menginstruksikan jajaran pengurus pusat hingga daerah mengikuti Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU).

Baca Juga: Syaiful Bahri Anshori: DPR Dukung Penguatan TNI Untuk Jaga Kedaulatan Bangsa

Terbaru, kegiatan MKNU yang bertujuan untuk penguatan ideologis Aswaja Annahdiyah ini diikuti sebanyak 114 peserta dari berbagai daerah. Kegiatan ini digelar sejak Jumat-Minggu, 13-15 Desember 2019 di BBPLM, Ciracas, Jakarta Timur.

Syaiful Bahri Anshori, Presiden DPPK Sarbumusi optimis jajaran pengurus semakin giat bergerak di masing-masing basis buruh, semakin mantap dengan ideologi NU.

"Dengan meningkatnya pengetahuan NU, semakin mengakar ideologi Aswaja Annahdiyah-nya. Dengan demikian mereka tahu gerakannya harus bagaimana, harokatnya seperti apa," kata Syaiful, Minggu, 15 Desember 2019.

Pria yang akrab dengan aktivitas perburuhan sejak kuliah itu meyakini, banyaknya kaum buruh yang tetap mencintai NKRI dan ulama. "Selama ini kan buruh itu identik dengan demo. Demo bukan satu-satunya jalan, bagaimana kita menegosiasi, mengajak mereka dengan baik, anti kekerasan, mencintai NKRI, mencintai ulama," tegasnya.

Baca Juga: Harlah FPKB ke-20, Syaiful: Momen Perkuat SDM dan Perekonomian Rakyat

Pada kegiatan MKNU ini, sebanyak 80 dari 114 peserta dinyatakan lolos, sementara sisanya dianjurkan untuk mengikuti MKNU berikutnya. "Banyak yang belum tahu tentang NU. Dengan begini MKNU menjadi strategis karena mereka bisa belajar bagaimana NU bernegara, bagaimana NU berjamaah sehingga mereka bergembira. Soal sertifikat itu nomor dua, yang utama apa itu NU, apa ideologinya," tutup Syaiful.