Cucun Syamsurijal: Permintaan Maaf Menag Soal Haji Sah, Tapi Kinerja Harus Diperbaiki

| Rabu, 11/06/2025 18:02 WIB
Cucun Syamsurijal: Permintaan Maaf Menag Soal Haji Sah, Tapi Kinerja Harus Diperbaiki Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal mengecek kondisi jemaah haji yang tengah dirawat saat sidak ke daker Madinah dan Klinik Kesehatan Haji Indonesia, Kamis (29/5). (Foto: istimewa)

RADARBANGSA.COM - Ketua Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menyayangkan pernyataan permintaan maaf Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar atas kekurangan pelayanan jemaah haji Indonesia tahun 2025. Menurut Cucun, permintaan maaf semestinya bukan menjadi bentuk penyelesaian, mengingat DPR RI telah sejak awal memberi peringatan terhadap potensi masalah teknis dalam pelaksanaan ibadah haji.

“Sebetulnya kalau seorang pejabat negara itu sah-sah saja meminta maaf terhadap suatu hal yang terkait kegagalan. Tapi menurut saya itu bukan hal yang bagus,” ujar Cucun Ahmad Syamsurijal dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 11 Juni 2025.

Menurut Wakil Ketua DPR RI itu, permintaan maaf secara etika bisa dihargai, tetapi pemerintah semestinya menunjukkan kesiapan sejak awal, bukan merespons setelah persoalan muncul. Ia menilai pelayanan haji adalah siklus yang bisa dipelajari dari tahun ke tahun dan semestinya tidak ada alasan untuk tidak siap.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa itu menegaskan bahwa DPR RI sebagai bagian dari fungsi pengawasan sudah sejak awal mengingatkan pemerintah, khususnya Kementerian Agama, mengenai potensi persoalan dalam pelayanan haji, terutama terkait perubahan sistem pelayanan oleh Pemerintah Arab Saudi.

“Saya sudah ingatkan waktu itu pada Pak Menteri Agama: hati-hati, ini akan terjadi kejadian-kejadian yang harus diantisipasi. Tapi apa yang terjadi? Dari transportasi Mekah ke Arafah bermasalah, kemudian tenda di Arafah pun juga bermasalah,” ungkapnya.

 

Tags : Cucun