Harga Gandum Naik setelah Rusia Menarik Diri dari Perjanjian

| Senin, 31/10/2022 09:55 WIB
Harga Gandum Naik setelah Rusia Menarik Diri dari Perjanjian Sektor Pertanian Gandum (Doc: Istimewa)

RADARBANGSA.COM - Harga gandum Chicago naik lebih dari lima persen pada Senin pagi 31 Oktober 2022.

Kenaikan gandum dipicu aksi Rusia yang menarik diri dari perjanjian ekspor Laut Hitam sehingga menimbulkan kekhawatiran atas pasokan biji-bijian global.

Mengutip Antara, kontrak gandum paling aktif di Chicago Board of Trade (CBOT) melonjak 5,5 persen menjadi 8,75 dolar AS per gantang pada pukul 01.02 GMT, setelah di awal sesi mencapai tertinggi 8,93 per gantang.

"(Pasar) menjadi kewalahan pada awal perdagangan hari ini oleh Rusia yang menangguhkan partisipasinya di koridor biji-bijian Laut Hitam selama akhir pekan," kata Direktur Strategi Pertanian Commonwealth Bank of Australia, Tobin Gorey, Senin 31 Oktober 2022,

"Pandangan kami adalah bahwa gandum berjangka menambahkan sedikit premi pada harga untuk risiko bahwa koridor akan ditutup."

Moskow menangguhkan partisipasinya dalam kesepakatan Laut Hitam pada Sabtu kemarin sebagai tanggapan atas apa yang disebutnya serangan pesawat tak berawak Ukraina besar-besaran terhadap armadanya di Krimea yang dicaplok Rusia.

Kyiv mengatakan Rusia membuat alasan untuk keluar dari kesepakatan dan Washington mengatakan itu mempersenjatai makanan.

Pasar gandum sensitif terhadap perkembangan invasi Moskow selama delapan bulan ke Ukraina karena kedua negara tersebut termasuk pemasok gandum terbesar di dunia.

 

Tags : Gandum , gandum chicago

Berita Terkait