PBNU Kecam Eksekusi Mati Tuti Tursilawati

| Rabu, 31/10/2018 19:11 WIB
PBNU Kecam Eksekusi Mati Tuti Tursilawati Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj dan Ketua Umum PP Muhammadiyah KH Haedar Nashir bertemu di kantor PBNU, Jakarta, Jumat (23/3). (Foto: NUOnline)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj mengecam keras eksekusi mati yang dilakukan Pemerintah Arab saudi terhadap Tuti Tursilawati yang merupakan tenaga kerja asal Indonesia. Kiai Said memandang persoalan ini harus ditanggapi serius oleh Pemerintah Indonesia.

"Tidak adanya notifikasi dan juga pemberitahuan resmi kepada pihak Perwakilan RI di Arab Saudi merupakan persoalan yang harus disikapi dengan tegas dan serius," kata Kiai Said di Jakarta, Rabu, 31 Oktober 2018.

Kiai asal Cirebon ini berpendapat bahwa situasi tersebut menunjukkan kepada dunia Internasional tentang adanya ketertutupan informasi terkait berbagai pelanggaran HAM. "Tidak transparan. Ada yang ditutup-tutupi. Inilah yang harus diungkap," tegasnya.

Kiai Said mengatakan Pemerintah Indonesia harus segera mengambil langkah-langkah strategis-diplomasi guna melancarkan protes keras atas sikap Pemerintah Arab Saudi. Selain itu, Ia menilai sikap yang ditunjukkan Ara Saudi dari dulu tetap tidak berubah secara signifikan dalam konteks penghormatan terhadap hak asasi manusia dan kepatuhan pada tata krama diplomasi internasional.

Kiai Said juga menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga Tuti. Namun, dirinya tetap meminta persoalan ini ditanggapi secara serius.

"Kami berduka dan menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. Namun, yang tidak kalah penting adalah bagaimana kita menyikapi persoalan ini. Ini persoalan yang serius," tuturnya.

menyikapi persoalan tersebut, Kiai Said menyatakan PBNU akan mendorong dan mendukung pemerintah untuk mencari jalan keluar terbaik bagi persoalan ini. "Ya, kami akan berkomunikasi dengan pemerintah," pungkasnya. 

Tags : PBNU , Eksekusi Mati , Tuti Tursilawati , Indonesia , Arab Saudi

Berita Terkait