PKB DIY: Penyerangan Gereja Lidwina Cederai Yogyakarta Sebagai "City Of Tolerance"

| Minggu, 11/02/2018 20:05 WIB
PKB DIY: Penyerangan Gereja Lidwina Cederai Yogyakarta Sebagai "City Of Tolerance" Gereja Lidwina, Yogyakarta. (Foto: Gatra)

SLEMAN, RADARBANGSA.COM - Penyerangan Gereja Santo Lidwana Bedo Trihanggo, Sleman, Yogyakarta mendapatkan banyak respon dari berbagai kalangan.

Selama ini Yogyakarta yang dikenal sebagai city of tolerance diganggu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dan mengganggu kenyamanan masyarakat Yogyakarta.

Anggota DPR RI Daerah Pemilihan DI Yogyakarta Agus Sulistyono menilai, kasus penyerangan ini tidak sesuai dengan semangat kebhinekaan yang selama ini mampu terjaga dengan baik.

"Pihak kepolisian harus mengusut tuntas kasus ini, apa yang melatarbelakangi penyerangan ini. Tindakan penyerangan ini sangat jauh dari semangat kebhinekaan," ujar Agus.

Ketua DPW PKB Yogyakarta itu juga menghimbau agar jemaat gereja dan masyarakat Sleman tetap tenang menjalankan ibadah untuk ke depannya.

"Sebagai warga Jogja, saya himbau kepada jemaat untuk tenang, saya yakin kepolisian akan menjaga," lanjutnya.

Sebagaimana diketahui, Aksi Penyerangan yang terjadi di Gereja St. Lidwina mengakibatkan korban lima orang luka-luka ini belum diketahui dengan jelas apa motifnya, dan saat ini masih dalam proses pengusutan oleh pihak kepolisian. 

Tags : PKB , Yogyakarta , City Of Tolerance , Gereja Lidwina