Komisi I DPR Ingatkan Tragedi Kemanusiaan di Palestina Jangan Sampai Dipolitisasi

| Rabu, 19/05/2021 21:31 WIB
Komisi I DPR Ingatkan Tragedi Kemanusiaan di Palestina Jangan Sampai Dipolitisasi Anggota Komisi I DPR RI, Taufiq R Abdullah (foto: dprgoid)

RADARBANGSA.COM - Anggota Komisi I DPR RI, Taufiq R. Abdullah mendorong adanya keterbukaan informasi terkait upaya diplomasi dan perkembangan situasi di Palestina.

Sebab, menurutnya, saat ini eskalasi ketegangan di Yerusalem Timur pascaaksi protes dan bentrokan atas ancaman pengusiran paksa warga Palestina oleh otoritas Israel terus berlangsung. Situasi semakin memburuk pascaserangan roket pada 10 Mei lalu yang memakan korban jiwa dan luka berat.

“Semakin hari situasinya semakin mencekam dan menakutkan. Mohon dijelaskan betul, sehingga kita tidak salah dalam melangkah, karena isu ini kan dibawa ke arah isu agama seolah-olah ini adalah Islam dan non-Islam. Padahal semua juga mendukung kemerdekaan Palestina, agar tidak terjadi konflik antara kita dari persoalan orang lain," kata Taufiq seperti dilansir dari dpr.go.id.

Hingga saat ini berbagai upaya diplomasi sudah dilakukan. Baru-baru ini, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersama PM Malaysia dan Sultan Brunei Darussalam telah sepakat untuk mengeluarkan Joint Statement atau pernyataan bersama terkait aneksasi wilayah Palestina oleh Israel tersebut.

Bahkan, Menteri Luar Negeri juga sempat menyampaikan kecaman keras terhadap seluruh tindakan yang dilakukan Israel dalam pertemuan setingkat menteri negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), 16 Mei lalu.

“Sikap pemerintah Indonesia saya apresiasi karena telah menyampaikan tiga hal yang sangat fundamental di forum OKI, yaitu soal kekompakan negara-negara OKI, kemudian tuntutan dimana semua negara OKI mengupayakan gencatan senjata, dan yang terakhir sangat penting bahwa OKI berkonsentrasi penuh memikirkan Palestina, saya setuju dan itu mewakili aspirasi bangsa,” ujar politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Hal senada juga diungkapkan oleh Anggota Komisi I DPR RI Rudianto Tjen. Politisi Fraksi PDI-Perjuangan itu menekankan bahwa konflik kemanusiaan yang terjadi di Palestina bukan hanya konflik agama, tetapi merupakan konflik kemanusiaan. Pihaknya mendorong pihak Kementerian Luar Negeri untuk mendengungkan hal tersebut dalam forum-forum pertemuan dunia yang membahas terkait penyelesaian konflik Palestina.

“Secara umum di daerah-daerah atau di Jakarta saja konflik Palestina ini dibawa seakan-akan perang agama, dibawa ke arah sana, sehingga penggalangannya seakan-akan diarahkan kepada agama tertentu untuk membantu Palestina, padahal seluruh rakyat Indonesia juga mendukung ini harus segera dihentikan. Jangan sampai ini mendorong perang saudara khususnya di Indonesia sendiri," ungkapnya.

Tags : DPR RI , Palestina , PKB , Indonesia