Komisi IV DPR Usulkan Telur Jadi Menu Bantuan Sosial

| Senin, 20/12/2021 17:20 WIB
Komisi IV DPR Usulkan Telur Jadi Menu Bantuan Sosial Telur Ayam Ras (Doc: Bisnis Bali)

RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Angia Erma Rini menilai, perlu ada kebijakan dari pemerintah untuk menjadikan telur dalam salah satu menu makanan pada Bantuan Sosial (Bansos) yang dibagikan kepada masyarakat atau pengungsi bencana alam di Indonesia. Akan tetapi, Anggia mengingatkan jika menu tersebut juga harus tetap perhatikan kearifan lokal atau kebiasaan konsumsi makanan di masing-masing wilayah Indonesia.

“Pak Presiden Jokowi juga minta agar telur ini bisa dijadikan salah satu menu untuk bansos. Kalau kita bicara tentang generasi ke depan, malah (telur) justru bagus untuk pencegahan stunting. Kearifan lokal itu menjadi penting sekali, bahwa kami sering suarakan bahwa telur itu menjadi salah satu menu untuk bansos," kata Anggia seperti dilansir dari laman resmi DPR RI, Senin, 20 Desember 2021.

Legislator Fraksi PKB itu mengungkapkan, bisa jadi masyarakat Indonesia di bagian timur lebih sering konsumsi ikan dibandingkan telur. Maka, lanjutnya, bansos yang diberikan bukan telur, melainkan ikan sesuai kebutuhan.

“Kita usulkan hal ini. Seharusnya bisa diterima. Aneh, kenapa sih tidak bisa diterima? Menurut saya penting itu. Jadi, bansosnya harus disesuaikan dengan masyarakat lokal. Harusnya bisa begitu,” tegasnya.

Diketahui, Menteri Sosial Tri Rismaharini beberapa waktu lalu menegaskan bahwa tidak bisa menyerap telur ayam sebagai bagian dari bansos non-tunai. Hal itu karena regulasi anggaran bansos dari Kemensos hanya untuk belanja beras.

Meskipun demikian, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi memiliki rencana agar telur ayam tersebut dapat diserap untuk kebutuhan bencana. Sehingga, harga telur yang awalnya jatuh karena pandemi COVID-19 dapat kembali ke harga normal karena diserap melalui pembelian oleh pemerintah.

Tags : DPR RI , Telur , Bansos , Blitar , Indonesia , PKB