Sejumlah Pemain Unggulan Tak Disertakan, ini Alasan PBSI

RADARBANGSA.COM - PBSI kembali mengumumkan penarikan pemain untuk tidak ikut serta dalam kejuaraan Swiss Open yang digelar pada Maret 2021 mendatang. Adapun perwakilan Indonesia yang tidak diikutsertakan antara lain Anthony Sinisuka Ginting, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

PBSI menyampaikan alasan ditariknya tiga pemain unggulan dikejuaraan level super 300 itu. Pertama, ketiga pemain itu diminta untuk mempersiapkan diri menghadapi ajang atau turnamen yang lebih besar.

Kedua, PBSI meniali kompetisi yang dilangsungkan secara beruntun tidak efektif untuk para atlet Indonesia. Hal itu terlihat dari hasil turnamen Asia beberapa waktu lalu di mana Indonesia hanya mampu merebut satu gelar.

Selain itu, absennya ketiga perwakilan Indonesia itu tidak mempengaruhi pengumpulan poin menuju Olimpiade Tokyo pada pertengahan 2021 nanti.

“Pertama, ketiga wakil ini lebih dipersiapkan untuk meraih prestasi maksimal pada kejuaraan All England yang akan digelar pada 17-21 Maret di Birmingham, Inggris. Kedua, melihat performa pada tiga turnamen Leg Asia di Thailand sebelumnya, mengikuti tiga kejuaraan secara beruntun hasilnya tidak maksimal. Terbukti, Indonesia hanya mendapat gelar satu juara pada Yonex Thailand Terbuka, yang didapat oleh Greysia/Apriyani,” bunyi keterangan PBSI di laman resmi yang dikutip pada Rabu, 10 Februari 2021.

Ditariknya tiga perwakilan Indonesia tersebut, maka PBSI membawa pemain-pemain muda untuk menambah jam terbang mereka di kejuaraan internasional. Serta, mempersiapkan para pemain unggulan untuk meraih prestasi di ajang yang levelnya lebih tinggi.